Pulang #4
Semester 1 sudah berakhir. Tibalah saatnya melakukan tugas rutin seorang anak yang jauh dari rumah, yaitu pulang. Walaupun belum sampai satu bulan sejak kepulangan yang kemarin, karena liburan semester selama tiga minggu sudah dimulai, tidak ada hal lain yang lebih penting dibandingkan pulang.
Kepulangan ke Lampung kali ini sedikit berbeda dari biasanya. Pada kepulangan kali ini ane pulang sendirian alias tidak ada teman seperjalanan dari kampus. Cukup beresiko sih, tapi jadinya bisa lebih santai karena tidak terikat oleh rekan seperjalanan yang biasanya terburu-buru dan tidak memberi kesempatan untuk melakukan berbagai hal.
Sedikit cerita, berikut gua sajikan catatan kronologis perjalanan pulang kali ini. Tidak penting memang, hanya sekedar berbagi pengalaman.
![]() |
5.19 AM Setelah shubuh, menunggu angkot di Jalan Raya Darmaga dengan tujuan Terminal Bubulak. Masih cukup sepi. Angkotnya memberikan diskon 12% karena tidak ada “uang kecil”. |
![]() |
5.33 AM Sampai di Terminal Bubulak, naik bis TransPakuan™ menuju Terminal Baranangsiang. Keadaan mulai bertambah ramai. |
![]() |
6.25 AM Di Terminal Baranangsiang, naik bis jurusan Kampung Rambutan karena jam segitu bis jurusan Merak belum available. Menunggu cukup lama sebelum bisnya berangkat. |
![]() |
7.22 AM Di Terminal Kampung Rambutan, mencari bis jurusan Merak. Sempat ada perseteruan kecil dengan seorang mas-mas calo yang memaksa naik bis tertentu. |
![]() |
11.48 AM Baru sampai Pelabuhan Merak. Maklum, bisnya mampir ke banyak terminal dulu sebelum ke Merak. Sekalian aja sholat dan makan siang sebelum naik kapal. |
![]() |
12.47 PM Huh, kapal cepat tidak beroperasi. Terpaksa naik kapal ferry yang berjam-jam lama perjalanannya. Keadaan pelabuhan cukup sepi. Begitu pula di kapal. |
![]() |
3.20 PM Lampung sudah di depan mata. Sebentar lagi kapal landing. Setelah itu, mencari bis jurusan Terminal Rajabasa. Menunggu lebih dari satu jam sebelum bisnya berangkat. |
![]() |
8.20 PM Sudah cukup malam. Bis jurusan Kota Metro (rumahku) sudah habis. Jadi di perempatan terminal ini menunggu jemputan dari rumah. Beberapa menit kemudian jemputan datang. |
![]() |
9.34 PM Alhamdulillah, sampai juga di rumah tercinta dengan selamat sentosa. Tinggal melakukan sedikit finishing lalu tidur untuk mempersiapkan hari esok yang cerah… |
Yah, perjalanan 16 jam yang cukup melelahkan. Namun kelelahan itu tertutupi dengan semangat untuk bisa kembali ke rumah tercinta dan menikmati liburan kali ini.
Namun demikian, liburan kali ini sepertinya akan sedikit kurang menyenangkan disebabkan adanya tugas untuk mempromosikan kampus IPB di sekolah-sekolah. Ya, tahun lalu kami (saya dan teman-teman satu daerah) yang mendengarkan iklan itu. Sekarang kamilah yang harus mengiklankannya. Juga dengan ditugaskannya kami untuk mengadakan try out ujian di kota asal kami ini.
Akhir cerita, semoga kami dapat melaksanakan tugas-tugas ini dengan baik dan benar, serta semoga liburan kali ini bermanfaat. Selamat liburan (bagi yang liburan)…
fariz 11:58 pm on 30 Januari 2009 Permalink |
yapp..
tugass kita sekarang untuk mempromosikan kampus tercinta ini..
sesatkanlah adik2 qt ke jalan yang benar.. hehe..
met berlibur brar..
East9_21 1:30 am on 31 Januari 2009 Permalink |
Biar promosi, tetep seneng kok…
Percaya deh…
“Jadi, IPB itu…bla…bla…bla…
Yah, seperti itulah IPB…”
(tidak untuk diperagakan)
Maknyoss32 8:26 am on 31 Januari 2009 Permalink |
butuh 975 menit untuk perjalanan ini…..
kok berani yaaa!!
abrari 9:22 am on 31 Januari 2009 Permalink |
Kan cuma duduk, ngapa nggak berani.
visakana 8:19 pm on 1 Februari 2009 Permalink |
orang Lampung yah,,
abrari 5:07 pm on 2 Februari 2009 Permalink |
Orang Indonesia, etnis Jawa, dan berdomisili di Lampung.
Sekedar numpang tinggal…
rizqynaldo 3:06 am on 4 Februari 2009 Permalink |
wah kalo sendiri bisa ngetes aikido ya brar..hehe
brar kalo ke kampung rambutan lewat ui G???kyaknya leawt ya..mampir dong brar.
abrari 6:36 am on 4 Februari 2009 Permalink
ngetes aikido? semoga aja gak pernah terjadi.
kayanya gak ada sesuatu yang mirip UI atau sejenisnya dari dan keKp Rambutan.